Kajian Terhadap Sistem Teknologi Digital dalam Proses Pengelolaan, Perawatan, dan Penerapan Sistem Bangunan secara Menyeluruh
DOI: 10.53810/jt.v25i1.522Abstract
Abstrak
Building science danTeknologi digital memberikan dampak besar pada industri arsitektur dan konstruksi di era digital. Artikel ini mengeksplorasi penerapan teknologi digital dalam pengelolaan, pemeliharaan, dan penerapan gedung, khususnya integrasi Internet of Things (IoT), Building Information Modeling (BIM), Augmented Reality (AR), dan Building Automation Systems (BAS). Penggunaan IoT dalam manajemen gedung memungkinkan pemantauan real-time dan kontrol cerdas terhadap kondisi lingkungan, konsumsi energi, dan keamanan. Hal ini berdampak pada efisiensi operasional dan biaya serta menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan bagi warga. BIM memfasilitasi kolaborasi antar pemangku kepentingan dengan mengintegrasikan informasi dari seluruh siklus hidup bangunan. BIM mengidentifikasi potensi konflik selama perencanaan, konstruksi, dan pemeliharaan, mengurangi kesalahan konstruksi, dan memungkinkan pemeliharaan preventif tepat waktu. Penggunaan AR dalam pemeliharaan dan perbaikan memungkinkan visualisasi data sistem bangunan yang mendukung efisiensi dan keakuratan prosedur perbaikan. AR meningkatkan keterampilan teknisi melalui simulasi dan mengurangi risiko kesalahan selama pemeliharaan. Integrasi BAS memungkinkan kontrol otomatis fungsi bangunan, berkontribusi terhadap peningkatan efisiensi energi, kenyamanan penghuni, dan pemeliharaan sistem. Studi ini menyoroti bahwa penggunaan teknologi digital dalam arsitektur dan konstruksi memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan efisiensi, efektivitas, kenyamanan dan keberlanjutan sistem bangunan.
Kata kunci: BIM, IoT, BAS, AR.
Abstract
Building science and digital technology has a significant impact on the architecture and construction industry in the digital era. This article explores the application of digital technology in the management, maintenance, and implementation of buildings, particularly integrating the Internet of Things (IoT), Building Information Modeling (BIM), Augmented Reality (AR), and Building Automation Systems (BAS). The utilization of IoT in building management enables real-time monitoring and intelligent control over environmental conditions, energy consumption, and security. This impacts operational efficiency and costs while creating a more sustainable environment for occupants. BIM facilitates collaboration among stakeholders by integrating information from the entire building life cycle. It identifies potential conflicts during planning, construction, and maintenance, reducing construction errors and enabling timely preventive maintenance. The use of AR in maintenance and repair allows visualization of building system data supporting efficient and accurate repair procedures. AR enhances technician skills through simulation and reduces error risks during maintenance. BAS integration enables automated control of building functions, contributing to improved energy efficiency, occupant comfort, and system maintenance. This study highlights that the use of digital technology in architecture and construction significantly contributes to enhancing the efficiency, effectiveness, comfort, and sustainability of building systems.
Keywords: BIM, IoT, BAS, AR.
Building science danTeknologi digital memberikan dampak besar pada industri arsitektur dan konstruksi di era digital. Artikel ini mengeksplorasi penerapan teknologi digital dalam pengelolaan, pemeliharaan, dan penerapan gedung, khususnya integrasi Internet of Things (IoT), Building Information Modeling (BIM), Augmented Reality (AR), dan Building Automation Systems (BAS). Penggunaan IoT dalam manajemen gedung memungkinkan pemantauan real-time dan kontrol cerdas terhadap kondisi lingkungan, konsumsi energi, dan keamanan. Hal ini berdampak pada efisiensi operasional dan biaya serta menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan bagi warga. BIM memfasilitasi kolaborasi antar pemangku kepentingan dengan mengintegrasikan informasi dari seluruh siklus hidup bangunan. BIM mengidentifikasi potensi konflik selama perencanaan, konstruksi, dan pemeliharaan, mengurangi kesalahan konstruksi, dan memungkinkan pemeliharaan preventif tepat waktu. Penggunaan AR dalam pemeliharaan dan perbaikan memungkinkan visualisasi data sistem bangunan yang mendukung efisiensi dan keakuratan prosedur perbaikan. AR meningkatkan keterampilan teknisi melalui simulasi dan mengurangi risiko kesalahan selama pemeliharaan. Integrasi BAS memungkinkan kontrol otomatis fungsi bangunan, berkontribusi terhadap peningkatan efisiensi energi, kenyamanan penghuni, dan pemeliharaan sistem. Studi ini menyoroti bahwa penggunaan teknologi digital dalam arsitektur dan konstruksi memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan efisiensi, efektivitas, kenyamanan dan keberlanjutan sistem bangunan.
Kata kunci: BIM, IoT, BAS, AR.
Abstract
Building science and digital technology has a significant impact on the architecture and construction industry in the digital era. This article explores the application of digital technology in the management, maintenance, and implementation of buildings, particularly integrating the Internet of Things (IoT), Building Information Modeling (BIM), Augmented Reality (AR), and Building Automation Systems (BAS). The utilization of IoT in building management enables real-time monitoring and intelligent control over environmental conditions, energy consumption, and security. This impacts operational efficiency and costs while creating a more sustainable environment for occupants. BIM facilitates collaboration among stakeholders by integrating information from the entire building life cycle. It identifies potential conflicts during planning, construction, and maintenance, reducing construction errors and enabling timely preventive maintenance. The use of AR in maintenance and repair allows visualization of building system data supporting efficient and accurate repair procedures. AR enhances technician skills through simulation and reduces error risks during maintenance. BAS integration enables automated control of building functions, contributing to improved energy efficiency, occupant comfort, and system maintenance. This study highlights that the use of digital technology in architecture and construction significantly contributes to enhancing the efficiency, effectiveness, comfort, and sustainability of building systems.
Keywords: BIM, IoT, BAS, AR.
