ANALISIS KUAT TEKAN BENDA UJI BETON SEBAGAI EVALUASI PEKERJAAN PENGECORAN BETON DAN PENENTUAN KUAT TEKAN KARAKTERISTIK AKTUAL

Autor(s): Iwan Rustendi
DOI: 10.53810/jt.v13i2.86

Abstract

Abstrak

Dalam pekerjaan konstruksi salah satu pekerjaan (produk) yang harus dikendalikan atau dikontrol adalah pekerjaan pengecoran beton. Penelitian ini menganalisis kuat tekan beton yang diuji di Laboratorium Teknik Sipil UNWIKU Purwokerto yang bertujuan untuk megevaluasi pekerjaan pengecoran beton pada balok dan pelat lantai Gedung X di Purwokerto berdasarkan SNI 03-2847-2002 tentang Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui berapa kuat tekan karakteristik beton yang dicapai (aktual) berdasarkan Peraturan Beton Bertulang Indonesia 1971. Jumlah benda uji (sampel) sebanyak 44 buah di mana 2 buah benda uji yang berpasangan berasal dari 22 adukan (truck mixer) yang berbeda, sehingga satu nilai uji kuat tekan merupakan rata-rata kuat tekan 2 buah benda uji yang berpasangan. Perawatan benda uji dilakukan di laboratorium dan pengujian dilakukan pada umur 28 hari. Dengan kuat tekan karakteristik f’c rencana adalah 20 MPa, berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa pekerjaan pengecoran balok dan pelat lantai Gedung X di Purwokerto mutu betonnya tidak memenuhi syarat karena ada 6 hasil uji yang merupakan rata-rata dari 3 pasangan benda uji nilainya kurang dari 20 MPa. Dari perhitungan kuat tekan karakteristik diketahui bahwa beton pada pekerjaan pengecoran balok dan pelat lantai Gedung X Purwokerto kuat tekan karakteristiknya sebesar 18,5 MPa dibawah kuat tekan karakteristik yang direncanakan.

 

KATA KUNCI : pekerjaan beton, evaluasi, kualitas beton