TINJAUAN PERENCANAAN KOTA ABAD PERTENGAHAN

Autor(s): Dwi Djati Lestaringsih
DOI: 10.53810/jt.v11i1.56

Abstract

Abstraksi  

            Karakter Kota Abad Pertengahan merupakan proses pertumbuhan kota dari peradaban yang tidak aman kepada peradaban baru. Pada kota-kota awal Abad Pertengahan kebanyakan kota tumbuh tidak terencana (organic growth), contohnya kota Cesky Krumlov. Selanjutnya pada pertengahan Abad Pertengahan kondisi kota-kota menjadi tidak aman, sehingga dibangun benteng-benteng sebagai pertahanan, sehingga tumbuh menjadi kota benteng. Perencanaan kota baru pada akhir Abad Pertengahan menggunakan pola grid iron pada lahan kosong contohnya kota Monpazier. Market square dan gereja merupakan ciri khas Kota Abad Pertengahan.

            Perencanaan kota Abad Pertengahan dipengaruhi oleh kondisi social, ekonomi dan politik. Bangunan-bangunan Kota Abad Pertengahan dibangun dengan skala manusia, sehingga lebih manusiawi. Terjadi kebangkitan ekonomi di masa Abad Pertengahan, ditandai dengan banyaknya kegiatan perdagangan. Akibatnya adalah, square mengalami perubahan fungsi dari simbol kekuasaan pada masa Yunani dan Romawi menjadi pusat kegiatan ekonomi di Kota Abad Pertengahan.   

 

Kata kunci: kota, Abad Pertengahan

Full Text:

PDF