PENDEKATAN ARSITEKTUR BIOKLIMATIK PADA PERENCANAAN PUSAT PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN PENCAK SILAT DI KABUPATEN BANYUMAS

Autor(s): Uswatun Dwi Safitri, Wita Widyandini, Yohanes Wahyu DY
DOI: 10.53810/jt.v24i2.511

Abstract

Abstrak

Kabupaten Banyumas merupakan salah satu kabupaten yang memiliki berbagai macam aliran pencak silat, yang menjadikan Kabupaten Banyumas banyak meraih prestasi di bidang non akademik ini. Namun Kabupaten Banyumas belum memiliki tempat yang memadai dalam pengembangan kepengurusan serta pelatihan para atletnya di dalam satu wadah.  Solusi yang dapat menangani permasalahan tersebut yaitu menyediakan kawasan pusat pelatihan dan pengembangan pencak silat yang dapat menampung berbagai kegiatan pencak silat dengan tujuan mengembangkan prestasi atlet dan menjaga nilai-nilai kebudayaan Indonesia. Untuk metode pengumpulan data, peneliti menggunakan0metode pengumpulan data secara langsung dari sumber asli dan dari sumber atau artikel yang0sudah ada.  Data tersebut berupa dokumentasi maupun deskripsi lengkap mengenai data yang diperlukan peneliti pada saat melakukan analisis.  Hasil dari penelitian ini adalah Perencanaan Pusat Pelatihan Dan Pengembangan Pencak Silat di Kabupaten Banyumas akan menggunakan pendekatan Arsitektur Bioklimatik, yaitu dengan menerapkan unsur kenyamanan termal yang mengambil keuntungan langsung dari alam khususnya matahari dan angin, sehingga pusat pelatihan dan pengembangan pencak silat diharapkan dapat menjadi kawasan yang dapat memenuhi kebutuhan pelatihan dan pengembangan pencak silat dengan tetap mengedepankan unsur kenyamanan pada bangunannya.

 

Kata kunci: Arsitektur Bioklimatik, Kabupaten Banyumas, Pencak Silat

Full Text:

PDF